RadenTherader

Mengulas Giveaway | Blogging | SEO dan Trading Dalam Ruang Lingkup Investasi Bisnis

Inilah 10 Alat Mining Dengan Profitabilitas Tinggi

Inilah 10 Alat Mining Dengan Profitabilitas Tinggi

 Mining dalam dunia crypto adalah proses dimana seseorang melakukan validasi memvalidasi, memproses dan mengamankan transaksi secara terdesentralisasi, biasanya seseorang bisa melakukan mining crypto menggunakan komputer atau bahkan mesin khusus yang disebut dengan ASIC. 

“Penambang” yang berhasil melakukan proses tersebut akan memperoleh reward berupa native coin dari sistem blockchain tersebut, setiap mesin atau alat yang digunakan dalam proses mining memiliki perbedaan dalam algoritma, jadi para mesin ini akan memvalidasi setiap transaksi dan kita bekerja sebagai makelar atau validator. 

Mesin ASIC maupun Komputer mampu melakukan penambangan crypto, kedua alat ini akan bekerja memvalidasi menggunakan algoritma yang berbeda itulah mengapa beberapa alat hanya bisa menambang beberapa jenis crypto saja, Pada mesin ASIC, kita bisa menambang berbagai macam koin crypto sesuai dengan spesifikasi mesin tersebut sesuai algoritma yang ditetapkan oleh produsen mesin nya. 

Mesin ASIC sendiri lajim digunakan karena dibuat khusus untuk melakukan proses penambangan crypto namun tentunya dengan beberapa kekurangan dan kelebihan nya masing masing. 

Pada mesin ASIC, biasanya kita memerlukan analisa perkiraan profitabilitas yaitu merupakan kemungkinan keuntungan yang didapat dari waktu ke waktu, dan yang harus diperhitungkan bukan cuman keuntungan nya saja tetapi juga resiko yang bisa saja terjadi. 

Pada mesin ASIC kita harus memperhitungkan biaya perawatan termasuk ke dalam biaya kelistrikan, pada beberapa produsen mesin memang diproduksi dengan konsumsi listrik yang tinggi tergantung juga pada produsen pembuat alat tersebut. 

Selain itu, harga mesin ASIC juga memiliki harga yang lumayan mahal, butuh waktu sampai modal bisa kembali namun pada saat itu tiba maka kita akan mendapatkan passive income atau pendapatan tetap yang lumayan.

nah kali ini saya akan membagikan 10 mesin mining dengan profitabilitas paling tinggi. 


1. Bitmain Antminer KA3


Salah satu pabrikan pembuat mesin mining crypto salah satunya adalah bitmain, produsen yang satu ini cukup mahir dalam membuat alat mining, berberapa diantaranya merupakan alat mining ASIC terbaik dengan probabilitas tertinggi,  Mesin Bitmain dengan seri Antminer KA3 ini merupakan salah satunya, Mesin ini mampu melakukan mining dengan algoritma kadena, artinya alat ini hanya bisa menambang koin kadena saja, alat ini mampu beroperasi dengan maksimum hasrate hingga 166Th/s dengan konsumsi daya sebesar 3154 watt. 
 
2. Bitmain Antminer L7 (9.5Gh) 



Diposisi selanjutnya masih dari pabrikan Bitmain, salah satu alat mining dengan profitabilitas tinggi selanjutnya, alat ini mampu melakukan mining dengan menggunakan algoritma Scrypt, dengan spesifikasi ini mesin Antminer L7 ini mampu melakukan mining berbagai macam crypto seperti doge coin, litecoin dan lain lain, Dengan kecepatan 9.5 GH/s alat ini bisa menambang dengan cepat, untuk konsumsi listrik nya sendiri berkisar 3425 watt. 

3. Bitmain Antminer L7 (9.16) 

Masih dari pabrikan bitmain, mesin ASIC yang satu ini hampir sama dengan spesifikasi sebelumnya namun dengan kecepatan penambangan yang berbeda, mesin ini mampu melakukan mining dengan sistem algoritma Scrypt dengan kecepatan 9.16 GH/s, lebih lambat sedikit dari versi sebelumnya, seri antiminer L7 memang mempunyai banyak versi, perbedaan nya hanya pada kecepatan hasrate nya saja, mesin ini sendiri memiliki konsumsi daya sebesar 3425 watt. 

4. Bitmain Antminer K7 (63, 5Th) 


Selanjutnya kembali dari seri pabrikan bitmain, ini adalah seri antminer K7,  mesin ASIC yang satu ini berjalan dengan algoritma Eaglesong dengan kecepatan mining sebesar 63,5Th/s, dengan algoritma ini, mesin mampu menambang koin CKB dengan perantara nicehash, mesin ini dirilis tanggal 23 Januari 2023, dengan konsumsi daya sebesar 3080 watt. 

5. Goldshell KD Max


Diposisi selanjutnya, kali ini masuk pabrikan yang berbeda yaitu goldshell, pabrikan yang satu ini juga khusus mengembangkan alat atau mesin mining sama halnya dengan bitmain, namun tentunya terdapat perbedaan dari sisi spesifikasi, dalam mesin Goldshell KD Max ini kita hanya bisa menambang satu koin crypto saja yaitu kadena melalui situs Dxpool, dengan kecepatan hashrate maksimum 40,2 Th/s mesin ini mengonsumsi daya sebesar 3350 Watt. 

6. Bitmain antminer D7


Selanjutnya kembali dari pabrikan bitmain, keluaran ini bernama Antminer dengan seri D7, mesin mining ini mampu beroperasi dengan kecepatan mining sebesar 1.286 Th/s yang berjalan dengan algoritma X11, mesin ini mampu menambang beberapa koin crypto micin dan bisa digunakan di situs nicehash, Seri antminer D7 ini beroperasi dengan mengonsumsi daya 3148 Watt.

7. Goldshell KD6


Kali ini pabrikan bitmain dan goldshell mulai bersaing ketat, diposisi selanjutnya ada mesin mining keluaran pabrikan goldshell dengan seri KD6, perbedaan dari keluaran dua pabrikan ini terlihat jelas, pada mesin KD6 ini mampu menambang koin kadena dengan algoritma kadena coin, kecepatan yang didapat yang dimiliki alat ini adalah 29,2 Th/s dan mempunyai konsumsi daya sebesar 2630 Watt.

8. Bitmain Antminer Z15


Masih pada pabrikan Bitmain, kali ini ada seri Antminer Z15, mesin ini bekerja dengan algoritma equihash dengan kecepatan hasrate maksimal 420ksol/s satuan ini memang tergantung pada algoritma yang digunakan, mesin ini sendiri mampu menambang beberapa koin micin seperti komodo, Zencash dan sejenisnya, walaupun tingkat profitabilitas nya kurang tetapi mesin ini memiliki konsumsi daya yang lebih sedikit yaitu 15equihash

9. Jasminer X4


Jasmine merupakan salah satu pabrikan pembuat mesin ASIC sama dengan bitmain maupun goldshell, dan mempunyai urutan ketiga dalam hal profitabilitas, pada seri Jasmine X4 ini, mesin mampu beroperasi dengan sistem algoritma Ethash dengan kecepatan mining sebesar 2.5Gh/s, alat ini bisa melakukan mining dengan berbagai macam koin crypto seperti ethereum classic, dan beberapa koin micin lainnya, untuk konsumsi daya alat ini hanya membutuhkan 1200 Watt.

10. Goldshell KD6-SE


Diurutan terakhir yang menjadi urutan 10 besar adalah dari pabrikan Goldshell dengan seri KD6-SE, alat mining pabrikan Goldshell ini seperti biasa hanya mampu menambang koin kadena, dan tentunya beroperasi dengan menggunakan sistem algoritma kadena, mesin ini mempunyai kecepatan tambang sebesar 25,3 Th/s dengan konsumsi daya sebesar 2300 Watt.


Kesimpulan :

Itulah top 10 besar alat mining dengan tingkat profitabilitas paling tinggi, dengan mengedepankan aspek profitabilitas dari yang tertinggi ke yang lebih rendah, walaupun begitu daftar diatas mengenyampingkan biaya pengoperasian dan harga mesin nya, dari yang termahal merupakan merek Bitmain Antminer K3 sebagai alat mining dengan tingkat profitabilitas paling besar saat ini, namun harga alat ini tentu berubah-ubah atau fluktuatif sehingga semua alat ini harga nya akan menyesuaikan sesuai harga koin dan ketersediaan stock barang oleh produsen, nah demikian lah artikel tentang alat mining crypto selamat berjumpa pada artikel berikut nya

Posting Komentar

[ADS] Bottom Ads

Menu Halaman Statis

Copyright © 2021

RadenTherader