Mengenal Marketing Funnel Pada Digital Marketing dan Tahapannya

Sumber Gambar : Unsplash / Merakist

Saat berbicara mengeai funnels ada beberapa yang akan nyangkut di kepala mengenai ini. Antaranya adalah Purchase funnels, Sales funnels, Inbound funnels, marketing funnels dan lain sebagainya.

Apapun bentuk funnelsnya, konsepnya tetap sama, tapi pada kesempatan kali ini kita akan fokus ke marketing funnelsnya aja ni guys. Biar sesuai dengan judul gitu juga.

Tanpa banyak basa basi lagi langsung aja pantengin simak ulasan artikel di bawah ini hingga akhir.

Funnel adalah sebuah metode atau cara yang digunakan untuk merepresentasikan costumer journey untuk dari yang awalnya asing dengan produk atau jasa kita menjadi familiar dan akhirnya berjuang dengan closing.

Baca Juga : Cara Profit Trading Di Indodax

Costumer Journey

Costumer journey adalah sebuah peta perjalanan costumer anda, dari yang awalnya tidak tahu brand Anda sampai pada akhirnya memutuskan untuk membeli produk anda.

Contoh kasus, anda mempunyai brand kecantikan, brand Anda masih sangat baru sekali dan belum masih banyak orang yang tahu kemudian anda mengiklankan brand tersebut sehingga mulai ada orang yang aware dan bertanya, yang kemudian dari 100 orang ada sekitar 20 yang mengontrak brand Anda tersebut.

Dan dari 20 orang itu pada akhirnya memutuskan untuk membeli produk anda, nah perjalanan dari costumer yang tidak tahu menjadi tahu maka ini yang dinamakan dengan costumer journey.

Baca Juga : Hal-hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Memutuskan Untuk Beriklan di Media Sosial

Channel Segmentasi

Umumnya Funnel dibagi menjadi empat bagian yang biasa disebut dengan AIDA, awareness, interest, desired, dan Acton.

Untuk dapat mengetahui tahap-tahapannya keempat bagian itu bisa simak dibawah ini :

1. Awareness

Pada fase di Funnel ini, target goalnya adalah lead (prospek), maka jangan berharap closing di tahap inibukan berarti tidak bisa tapi kemungkinan closingnya sangatlah kecil.

Tugas anda sebagai costumer marketer di sini adalah untuk membuat calon customer anda tahu velue , fungsi, dan kualitas dari brand Anda.

Maka banyak-banyaklah mengedukasi calon costumer anda di fase ini. Minimal dapat menarik perhatian mereka dulu terhadap produk atau brand Anda.

Baca Juga : Empat Tools Rahasia yang Bikin Konten di Medsos Kalian Jadi Menarik

2. Interest

Pada bagian ini costumer anda mulai memperhatikan brand dan produk anda lebih detail lagi. Dan mereka mulai melakukan explore terhadap produk yang anda tawarkan.

3. Desired

Desired atau yang biasa disebut juga dengan consideration. Di fase ini calon costumer anda mulai mempertimbangkan lebih dalam lagi untuk membeli produk yang anda tawarkan atau mungkin juga ada probabilitas untuk pergi ke brand lainnya yang serupa.